Barangkali pembaca masih ingin mengetahui lebih dalam mengenai tumbuhan jarak beserta manfaat daun jarak. Berikut informasinya: Tumbuhan dengan nama latin ricinus communis ini merupakan annual atau tumbuhan liar yang biasa tumbuh di tanah kosong, hutan, daerah pantai akan tetapi tidak jarang juga ada sebagaian masyarakat yang mengembangbiakkannya di dalam perkembunan. Tanaman jarak ini tergolong tanaman perdu, dengan ciri daun tunggal menjari sekitar 7 – 9 dan berdiameter antara 10 – 40 cm. Tanaman ini adalah spesies tanaman euphorbiaceae dan termasuk ke dalam genus ricinus. Di Indonesia, tanaman jarak memiliki sebutan yang berbeda – beda di setiap daerah, semisal di jawa barat masyarakat di sana sering menyebutnya dengan sebutan “kaliki”. Kemudian di sumatera, masyarakatnya mengenal tanaman jarak dengan istilah dulang dan sebagian lagi menyebutnya gloah. Sedangkan di madura disebutnya “kalek”.

Manfaat daun jarak bagi kesehatan

Tanaman jarak mempunyai ciri dengan struktur licin dan bentuk bulat, berongga, dan terdapat tanda bekas tangkai daun yang lepas. Jarak berwarna hijau berserambut merah dan daunnya tumbuh silang berbentuk bulat dengan ujung daun sedikit runcing. Pada umumnya daun jarak berwarna hijau tua pada permukaannya dan berwarna hijau muda pada bagian permukaan bawah. Meskipun tanaman jarak ini tergolong tanaman liar namun dia juga memiliki buah dalam perkembangannya, buah tanaman jarak berbentuk bulat tapi juga ada yang berbentuk agak lonjong dan berkumpul pada bagian tandan.

Dewasa ini banyak penelitian tentang pemanfaatan minyak jarak sebagai bahan bakar, namun disamping itu ada juga yang meneliti pemanfaatan minyak jarak yang dapat dijadikan sebagai pelumas. Tanaman jarak adalah satu – satunya tanaman yang bijinya kaya akan suatu kandungan asam lemak hidroksi asam ricioleat. Kandungan asam lemak ini apabila dimanfaatkan sebagai campuran pelumas dapat memberikan kekentalan yang stabil pada suhu tinggi. Dalam setiap bagian tanaman kita dapat menemukan kandungan – kandungan yang bermanfaat, seperti pada pohonnya, terkandung malam, resin, tannin, dan saponin. Selanjutnya pada getahnya, getah pada tumbuhan jarak mengandung flavonoid, jatrophie, dan saponin. Kemudian pada daun yang biasanya sebagian orang sudah mengambil manfaat daun jarak untuk pengobatan terhadap penyakit tertentu, di dalamnya terkandung teraksrol, sitoterol, kaemfesterol, stigmasterol, dan amirin. Dan bagian terakhir dari tanaman jarak adalah bijinya, biji tanaman jarak mengandung toksalbumin, curcin, glukanase, kalium dan fosfat.

Sebagian besar masyarakat kurang begitu memperhatikan tumbuhan jarak ini, karena memang status jarak ini sebagai tumbuhan liar. Namun apabila melihat kandungan – kandungan yang ada di setiap bagian dari tumbuhan liar ini, maka mulai dari akar sampai pucuk daunnya bisa kita gunakan untuk pengobatan alternatif. Padahal dalam buku sejarah kuno, pada zaman lampau banyak masyarakat yang memanfaatkan tumbuhan jarak sebagai tanaman obat alternatif atau bahan jamu tradisional.

Video manfaat daun jarak bagi kesehatan :



Dibawah ini terdapat beberapa manfaat daun jarak dan manfaat bagian tanaman jarak lainnya yang bisa anda jadikan referensi untuk mengatasi berbagai permasalahan kesehatan anda :
  1. Mengencangkan payudara, untuk resepnya dapat anda mulai dengan menyediakan 2 buah pinang, 3 helai daun jarak, 1 ibu jari jahe, 1 sendok teh garam, yang kemudian ditumbuk sambil dikasih 1 / 2 gelas air putih. Oleskan ramuan pada payudara, diamkan sampai kering dan bersihkan.
  2. Sakit gigi, cara dengan meneteskan getah jarak pada gigi yang berlubang.
  3. Melancarkan pencernaan, penerapan manfaat daun jarak untuk melancarkan pencernaan yaitu dengan menjadikan daun jarak sebagai sayuran.
  4. Mengobati sembelit anak, caranya olesi beberapa lembar daun jarak dengan minyak kelapa yang sudah dilayukan diatas api kemudian letakkan di perut anak.
  5. Mengobati sembelit orang dewasa, pemanfaatannya dengan cara tumbuk biji jarak sebanyak 8 – 10 biji, beri sedikit air putih, lalu diperas kemudian minum air perasan sekaligus.